background

Jurnal

Puasa Asyura Wajib Hukum Asalnya, Begini Kata Ustadz Khalid
kategori 1.A.1
Friday, 14 July 2023 09:39 By: Admin 561

Puasa Asyura Wajib Hukum Asalnya, Begini Kata Ustadz Khalid

Puasa Asyura Wajib Hukum Asalnya, Begini Kata Ustadz Khalid


 

Jakarta - Bulan Muharram memiliki keistimewaan lebih dan salah satunya puasa Asyura, puasa sehari dapat menghapus kesalahan selama setahun. Karena keutamaannya yang agung, hukum awal puasa Asyura adalah wajib. Begini kata Ustadz Khalid Basalamah

Ustadz Khalid Basalamah yang memiliki nama lengkap Prof. Dr. Khalid Zeed Abdullah Basalamah, Lc. M.A. dalam ceramahnya di kanal youtube Khalid Basalamah Official mengatakan, https://www.youtube.com/watch?v=jZ0F7djXy7I   ”Jadi puasa ini teman-teman walaupun sunnah hukumnya, tetapi penekanannya luar biasa. Apa lagi keutamaannya bisa mendapatkan pembersihan dosa setahun yang lalu atau 365 hari.”

Lebih lanjut Ustadz Menjelaskan, “Perlu Anda ketahui, puasa ini di awal-awal Islam hukumnya wajib, di awal-awal Islam sebelum ada Ramadhan. Karena Ramadhan disyariatkan kapan? Tahun 2 Hijriah sebelum Perang Badar. Jadi fase Mekkah belum ada puasa Ramadhan, tapi ada puasa Asyura.”

Disebutkan dari riwayat Rubay Binti Muawir Radhiyallahu ‘anha, beliau mengatakan “Bahwasanya Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam suatu hari pernah mengutus seseorang mendatangi perkampungan orang-orang Anshor di Madinah untuk menyampaikan pesan, ‘Barang siapa yang di pagi hari ini dia sudah makan maka hendaklah dia tetap puasa sampai maghrib khusus hari Asyura, dan barang siapa yang sudah puasa, maka lanjutkan puasanya.’ Maka Rubay Radhiyallahu ‘anhu berkata, ‘Kami menjaga semenjak peringatan Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam itu untuk puasa hari Asyura dan kami juga mengajak anak-anak kami untuk puasa yang belum baligh, diajak juga puasa hari Asyura. Dan kami jadikan mainan buat mereka dari potongan kain dan kalau salah seorang di antara mereka menangis kami berikan mainan tersebut supaya mereka tersibukkan sampai menjelang adzan maghrib jadi mereka tidak buka puasakan anaknya.’” Hadist ini riwayat Bukhari Muslim. Bahkan riwayat Rubay Sahabiat Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam yang mulia ini mengatakan, kami bahkan mengajak anak-anak kami puasa Asyura. 

Lebih lengkap Ustadz menjelaskan, “Setelah datangnya Ramadhan tahun 2 Hijriah maka hukumnya berubah menjadi sunnah. Tadi sampai anak-anak pun diminta untuk berpuasa sampai adzan, karena di awal Islam memang hukumnya wajib, setelah datangnya Ramadhan, maka puasa Asyura hukumnya menjadi sunnah.”

“Bagaimana Aisyah Ummul Mukminin berkata, puasa ayura ini termasuk hari yang dipuasai oleh orang Quraisy di Mekkah masa jahiliah. Waktu Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam masuk ke Madinah maka Beliau melaksanakan puasa Asyura dan memerintahkan Sahabat untuk berpuasa. Pada saat Ramadhan disyariatkan maka Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam tidak lagi mewajibkan, dan memberikan kelowongan, yang mau berpuasa silahkan Asyura dan yang tidak mau berpuasa juga silahkan, hadist ini riwayat Bukhari Muslim.”

“Artinya teman-teman diawal Islam dia wajib tapi kemudian menjadi sunnah setelah Ramadhan datang. Jadi kita bisa bayangkan, tadinya puasa ini wajib, beda dengan Senin Kamis, beda dengan Ayamul Bidh yang sebelumnya tidak pernah wajib, puasa Arafah tidak ada kewajiban tapi puasa Asyura awalnya wajib.” Pungkas Ustadz Khalid Basalamah 

Gazwah.com

×